Firdaus Angel in Love (FAIL)
Aku hanya bisa menatap indah mu dari kejauahan yang
takkan mungkin kau capai bahkan dengan kepakan sayap mimpi mu sekalipun. Aku
takkan mungkin bisa kau sentuh. Namun indah mu bisa ku kagumi dari jauh. Paras
mu membuat ku terbang melambung ke Nirawana walau sesungguhnya itulah tempat ku
berada.
“ Firdaaaaaa mau sampai kapan kau menatap Cermin mata
untuk melihat anak manusia itu sihh”
“ Aku takkan pernah lelah mengaguminya… Dia benar
benar seperti malaikat berparas manusia” ujar ku membela.
“ Huffft terserah kau sajalah Fir “
Aku adalah Firda. Yaa Firda saja. Aku bukan manusia.
Bukan pula Arwah penasaran yang menggentayangi di tiap malam-malam datang. Aku
adalah…… Bidadari surga. Yaa bidadari surga. Terserah kalian boleh
percaya atau
tidak tentang ku. Namun percayalah aku telah tercipta terlebih dahulu sebelum
Adam dan Hawa tercipta. Bahkan bila kau tau siti hawa. Yaa dia manusia
Perempuan pertama yang tercipta. Jika kau melihatnya langsung, dia sepulah kali
lebih cantik daripada aku. Maksud ku kecantikkan nya setara dengan sepuluh kali
rupa bidadari surga. Sehingga nabi Adam pun jatuh cinta dan akhirnya
menikahinya.
Jangan kalian pikir kami bidadari surga tidak bisa
jatuh cinta juga. Apalah guna tuhan menciptakan wajah cantik dan tubuh molek
pada kami jika tidak untuk dijamah dan dimanja.
Dan kalian harus tau. Aku sedang jatuh cinta sekarang.
Namun kurasa kata itu kurang tepat. Karena jatuh itu menurut ku sakit. Kadang
aku suka berpikir mengapa nama nya tak BANGUN Cinta. Karena bangun itu kan
semangat. Tapi yaa sudahlah tak usah di permasalahkan. Aku katakan sekali lagi.
AKU JATUH CINTA. Dengan siapa? Yaa aku jatuh cinta dengannya.
Dengan anak manusia.
Anak manusia yang berparas manusia namun berjiwa
malaikat.
Ohhhhhhh aku benar-benar dibuatnya menggila. Aku
benar-benar ingin dipeluknya didekapnya bahkan aku ingin dicumbunya. Aku
sungguh berhasrat padanya.
Aku tak bisa berhenti melihat nya dari cermin mata.
Sampai-sampai teman-teman ku sesama bidadari terus menegur ku untuk berhenti
memperhatikannya dan bergabung bermain bersama mereka di taman dan sungai
surga.
Cermin Mata? Ohh iya aku lupa menjelaskan itu. Cermin
mata adalah benda seperti cermin yang digunakan penduduk surga untuk melihat
manusia pilihan kita yang ada di bumi. Cermin mata ini penglihatannya sangat
terbatas. Ini salah satu keistimewaan yang diberikan tuhan yang Maha Melihat
kepada para penduduk surga. Dan aku memilih DIA untuk menjadi pengamatan cermin
mata ku.
“Huaaa lihat-lihaat dia menjadi relawan banjir untuk
menghibur anak-anak kecil yang menjadi korban banjir” teriak ku histeris ketika
melihat laki-laki pujaan hati ku menjadi relawan korban banjir.
“Mana-mana coba kami juga ingin melihat nyaaa….”
“Kesinikan cermin mata mu Firda…..”
“Bagaimana, dia memang menawan kan?,” tanya ku pada
teman-teman sesama bidadari.
“Waahh dia mahasiswa yang aktif juga yaaa…,” ujar
salah seorang teman ku.
“Yupss selain itu dia juga cerdas,” kataku
menambahkan.
“Kau tak pernah melepaskan pandangan mu dari nya yaa
Fir,” Tanya teman ku yang lain.
“ Yaaa kira-kira aku sudah memantau nya sejakkkkkkk………
Hmmm sejak ia masih duduk di Sekolah Dasar” terang ku.
“ Orang tampan dan cerdas seperti dia.. apa tak punya
pacar yaaaa?”
“Apa tidak ada perempuan yang tertarik dengan
pesonanya yaa?”
“Atau mungkin Firda pernah melapaskan pandangan nya
dan tak melihat laki-laki ini berkasih dengan perempuan yaa… hahahahahha”
Degggggghhhhhhhh…hati ku seperti agak tertohok
mendengar pernyataan dari teman-teman ku ini.
Namun aku tau kenyataan yang sebenarnya. Karena aku
tak pernah melepaskan pengawasan ku dari laki-laki ini.
Sepanjang hidup nya. Sepanjang usia nya. Ia sama
sekali belum pernah… Yaaa dia belum pernah berpacaran. Aku pun sebenarnya agak
heran. Mengapa ia tak pernah mengutarakan cinta nya pada seorang perempuan. Dan
yang ku tau. Banyak sekali perempuan yang mendekatinya. dan ku pun tau “mereka”
yaa perempuan-perempuan itu juga tergila-gila dengan pesona dan kharisma dari
laki-laki pujaan ku ini.
Entahlah…
----iii-----
“Sudahlah Fir untuk apa kau mengaggumi laki-laki
itu… kau akan lelah sendiri menanti nya,” ujar salah satu teman bidadari ku.
“ Kelak kau akan sakit hati…..,” ujar teman ku yang
lain.
“Sakit hati….?,” Ujar ku keheranan.
“ Yaa kau tau kan tuhan sendiri menciptakan manusia
itu untuk memperpanjang keturunan hinngga ia meninggal”
“ Menikah maksud mu?,” tanya ku kembali.
“ Yaa itu maksud ku kelak mau tak mau kau harus
menahan rassa sakit ketika ia harus meminang perempuan lain bukan? Sudahlah
kelak satu masa tuhan juga akan memberikan laki-laki pilihan kepada
kita.”
Aku hanya termangu. Terdiam. Dan termenung. Aku pun
juga tau kalo akan ada masanya kami ditemani dan bermanja-manja dengan
laki-laki yang tuhan pilihkan untuk kami para bidadari surga.
Apakah Cinta ku ini salah tuhan? Apa aku akan gagal
setelah mencurahkan perhatian ku padanya. Apakah aku takkan pernah dipelukknya?
Apakah jika tiba satu masa itu Kau akan memilihkan bidadari lain yang lebih
pantas untuknya. Namun bidadari itu bukan aku.
Apakah cinta ku ini salah tuhan?
----iiii-----
“ Segala puji bagi tuhan…….” Ujar ku.
“ Wahhh manusia pujaan mu itu lulus sarjana
dengan nilai terbaik yaa Fir,” ujar teman ku.
“ Hahahaaha…. Iyaaa dia hebat yaaaahhh……,” ujar ku
bangga.
“ Heyy heyy kalian mau dengar gossip menarik tidak?,”
ujar salah seorang teman bidadari ku.
perhatian teman-teman ku pun langsung teralih.
“ Kemarin aku sempat berbincang-bincang dengan
malaikat pembawa kabar. Ku dengar tuhan menakdirkan laki-laki ini, yaa
laki-laki yang dikagumi firda ini akannnn…….”
“ Heyyyy akan apa…?, mengapa berhenti aku penasaran,”
ujar salah satu teman ku.
Suasana yang tadi cukup riuh setelah melihat laki-laki
itu lulus gelar sarjananya, kembali menjadi riuh ramai.
“ Menurut kalian laki-laki sehebat dia ini akan apa?”
teman ku yang bercerita malah balik bertanya.
“ Dia akan ke luar negri yaaa!!”
Aku hanya memandangi dan mendengarkan mereka sambil
tersenyum simpul.
“ Dia akan Menikah!!!!!!” ujar bidadari yang bercerita
tadi.
“APA!!!!”
teriakku dalam hati..
Tidak mungkin. Tidak mungkin. Apa betul dia akan
benar-benar menikah..
“ Hahahahahahahahah bercandaaaaaaaaa,” ujar nya sambil
menjulurkan lidah dan menjentikkan sebelah mata nya.
“Teman-teman lihatlah wajah tegang Firda……..” ledeknya.
Terlihat teman-teman ku tertawa bergantian melihat
ketegangan yang tampak di wajah ku setelah sebelumnya selalu tersenyum.
“Bercandaan mu tidak lucu!!” ujar ku ketus pada nya.
“ Dia akan bekerja di perusahaan pemerintahan dalam
kementrian keuangan dan ku dengar lagi karena kecerdasaannya dia akan sangat
cepat sekali untuk naik jabatan” ujar teman ku yang bercerita tadi.
Aku hanya termangu namun terus mendengarkan
“ Kau mengerti situasi ini kan Fir? Jika seorang pria
telah mapan apalah lagi yang di cari selain berumah tangga? Cepat atau lambat
dia akan mencari tempat ketentraman dan kenyamanan… Yaa walau selama ini dia
sama sekali belum pernah berpacaran…. Namun ini sudah menjadi naluri seorang
manusia”
“Iyaaa aku tau hal itu………” dan tak terasa aku
pun menitikan air mata. Dan teman-teman bidadari ku pun memelukku bersamaan.
----iii----
Tahun pun berganti.
Benar saja yang dikatakan teman bidadari ku waktu itu.
Laki-laki yang dikagumi ku berkarier dengan sangat cemerlang. Aku sangat senang
melihatnya. Namun jujur ada sedikit kegelisahan hadi di hati ku. Yaa ini
tentang ucapan teman ku waktu itu.
“ Kau mengerti situasi ini kan Fir? Jika seorang pria
telah mapan apalah lagi yang di cari selain berumah tangga? Cepat atau lambat
dia akan mencari tempat ketentraman dan kenyamanan… Yaa walau selama ini dia
sama sekali belum pernah berpacaran…. Namun ini sudah menjadi naluri seorang
manusia”
Tapi hingga beberapa tahun ini ku perhatikan.
Laki-laki ini seperti tak ada hasrat untuk berpacaran. Apalagi untuk
menikah. Entahlah apa yang dia pikirkan. Tapi aku masih dibayang-bayangi
kekhawatiran yang tak menentu.
---iii---
“ Firda? Mengapa kau menangis?. tak biasa nya kau
melihat cermin mata sambil bersedih”
“ Aku terlambat…… akuu sungguh-sungguh terlambat
menyadari nyaaa….” Ujar ku sambil terisak.
“Maksud mu apa Fir??” Tanya teman ku.
“ Harus nya aku tau dan sadar mengapa laki-laki yang
ku kagumi itu tidak mau atau enggan untuk berpacaran…..Yaa karena dia
tipikal laki-laki yang sangat pemaluu… Dia sangat gugup jika berada di dekat
perempuan”
“ Lalu maksud mu dengan terlambat itu apa Fir?”
Aku mencoba menenangkan diriku dari kesedihan ini. Dan
mulai membuka suara ku. Dan bercerita tentangnya.
“ Orang tua dari laki-laki itu sangat khawatir akan
penghidupan laki-laki ini. Karena walaupun sudah mapan dan berumur namun ia tak
kunjung berkeinganan untuk berumah tangga. Dan di sisi lain orangtuanya juga
sudah rindu untuk menimang cucu. Pada akhirnya ia diputuskan untuk dijodohkan
dengan anak dari salah satu teman ayah nya. dannn diaaaa…… dann diaaaa
bersediaaaaaaaaa……” aku kembali berderai air mata.
“Sudah fir…Sudah..... Ikhlas lahhhh… Mungkin perempuan
itu memang jodoh dari laki-laki pujaan mu itu.. Kau harus sadar… Kau ini
bidadari dan dia hanyalah manusia…. Namun bukan kah ada saat nya kita nanti
para bidadari akan melayani para manusia… Bersabarlah Fir..”
“ Tapi aku hanya cinta dia… Aku hanya ingin dia….
Apakah Cinta ku ini salahhhhh??”
----iiii----
Semenjak kejadian itu aku sudah tidak bersemangat lagi
untuk melihat cermin mata ku. Mungkin nanti yang ada hanya sakit hati melihat
laki-laki pujaan ku bermesraan dengan perempuan lain. Dan kini aku mulai
berpikir untuk menerima saja takdir tuhan kelak untuk melayani manusia pilihannya
suatu saat nanti. Aku pikir pilihan tuhan pasti lah terbaik. Ohh tidak bahkan
mungkin lebih baik.
Aku pun mencoba ikhlas.
Namun entah hari ini suasana di surga sungguh sangat
riuh. Yang ku dengar bakal ada penduduk baru tiba. Tapi entahlah itu bidadari, bidadara
atau malaikat baru.
Dan tiba-tiba saja..
“ Firdaaaaaa…….Firdaaaaa…. ayoooooo sini kemariiii
lihat lahh ituu…..,” tangan ku di tarik begitu kencangnya dan di bawa berlari
kecil menuju pintu Gerbang Firdaus.
“ Kalian ini apa-apaan sihh menarik-narik ku seperti
ini!!” ujar ku agak jengkel.
Namun ketika pintu Gerbang Firdaus di buka.
Aku mematung tak bicara. Saat malaikat penjaga
berjalan beriringan dengan penduduk baru itu.
Mengapa? Mengapa? Itu yang muncul di benakku. Dan saat
itu aku mengambil cermin mata ku. Dan yang ku lihat hanyalah kegelapan. Mungkin
kah ini.
DIA LAKI-LAKI YANG TIAP HARI KU TATAP DI CERMIN MATA
MENGAPA SEKARANG DIA BISA ADA DISINI???????????
Benar saja penduduk surga pun menjadi begitu
riuh. Terkhusus para bidadari. Mereka seperti kedatangan tamu spesial yang siap
untuk mereka layani.
Namun tiba-tiba.
“Bidadari FIRDA!!! Kemari kau!!!” ujar malaikat
penjaga
Ada apa ini?
----iiii----
Kini aku mengerti semuanya. kini semua jelas. Kini
semua terang tersibak.
Semua ada penjelasannya. laki-laki ku itu.. Yaa dia..
Dia yang ku kagumi dari dulu. Mengapa ia bisa ada di Firdaus ini. Dan mengapa
cermin mata ku menjadi gelap.
1 kata.
KEMATIAN.
Laki-laki pujaan ku itu sudah tiba ajalnya. Dia
meninggal dikarenakan kecelakaan kendaraan sesaat sebelum tiba di acara akad
pernikahannya. kedua orang tua nya selamat meski luka-luka. Namun hanya laki-laki
ini yang sudah tiba ajalnya. Tragis memang.
Namun kini ku berbahagia.
Karena kini pernikahannya berlanjut di taman Firdaus.
Dan akulah bidadari yang menjadi mempelai wanitanya. Tuhan menjodohkan
kami di surga. Aku sangat berbahagia.
“Apa betul semua cerita yang tadi kamu katakana pada
ku?” tanya nya sebelum ijab.
“ Aku sangat berusaha agar kebohongan tidak
terucap dari bibir ku” kata ku.
Dia hanya tersenyum simpul. Ohh tampannya. kemudian
dia bertanya lagi.
“ Bidadari cantik nan anggun.. Boleh ku tau siapakah
nama mu?”
“Firda…..” jawab ku.
“ dan nama mu? “ Tanya ku balik.
“ nama ku? Nama ku Muhammad Darussalam. Namun teman
–teman memnggil ku Daus.”
“Undangan pernikahan kita lucu yaa?” ujar ku.”
“Lucu?”Tanya nya
“ Iyaaa….. aku bernama Firda dan nama mu Daus dan
tempat akad ini di Firdaus seakan-akan kita memang di takdirkan untuk hari ini”
Kami pun sama-sama tertawa mendengarnya.
Malam ini. Akan menjadi malam pertama yang sangat..
sangat… sangat indah bagi ku dan bagi nya.
Dan aku tersadar akan satu hal.
_CINTA TAKKAN PERNAH SALAH_
----TAMAT------
Nama: Muhammad Dzar Ghiffari
KTP: 3175011804930003
Alamat: Jalan Pisangan Baru Tengah no. 211 RT 007 RW 003, Kec Matraman, Kel Pisangan Baru, Jakarta Timur
email: dzar_fun@yahoo.com
Alamat Telepon : 083898314383, 087782823408
tertanda
Muhammad Dzar Ghiffari
No comments:
Post a Comment