Tuesday, June 7, 2016

Kuy Nikah

Bukanlah tergesa, atau sudah siap. Tapi Semoga setelah membaca ini bagi yang sudah ada calon jadi makin yakin dan siap.

"Menikah adalah menyempurnakan setengah dari agama."

Walau sama sekali belom terpikirkan untuk melakukannya, bahkan sang calon istri masih lah gaib baik wujud dan keberadaanya. Tak lantas membuat gue urung merenungi masalah ini. Menikah.



Mengapa menikah acapkali dikatakan menyempurnakan setengah dari agama? Lalu apa kita yg blm menikah agamanya baru setengah gitu? Jawaban nya. Bisa yaa bisa tidak.

Maksud dari pernyataan.

"Menikah adalah melengkapi setengah dari agama"

Kala kalian atau saya menikah kelak maka ayat ayat dalam al-qur'an serta hadist hadist nabi terkait menikah, kawin, senggama, ijma, harta waris, memberi nafkah, mendidik anak barulah akan berlaku. Yaa baru akan bisa diamalkan dan dilaksanakan kala kita sudah menikah dan kawin!

Yaa banyak ayat di al-qur'an dan hadist nabi yang baru dapat kita amalkan hanya saat kita sudah menikah dan kawin saja. Maka dari itu tersebutlah menikah melengkapi setengah dari agama.

Sedang yang masih sendiri?
Yaa kali mau amalin hadist ini tapi blm punya istri:

ﺍﺋْﺖِ ﺣَﺮْﺛَﻚَ ﺃَﻧَّﻰ ﺷِﺌْﺖَ ﻭَﺃَﻃْﻌِﻤْﻬَﺎ ﺇِﺫَﺍ ﻃَﻌِﻤْﺖَ ﻭَﺍﻛْﺴُﻬَﺎ ﺇِﺫَﺍ
ﺍﻛْﺘَﺴَﻴْﺖَ ﻭَﻟَﺎ ﺗُﻘَﺒِّﺢْ ﺍﻟْﻮَﺟْﻪَ ﻭَﻟَﺎ ﺗَﻀْﺮِﺏ
ْ
Gaulilah isterimu sesuai keinginanmu, berilah makan sesuai yang kamu makan, beri pakaian seperti kamu berpakaian, jangan mencampakkan wajahnya dan jangan pula memukulnya . Hr. Abu
Dawud.

Kuy Nikah!!!

No comments:

Post a Comment