Galau? Gak lah Yauuuu

"galau mulu!!"

Bodo!!

gue mulai agak risih sama kata ini.


GALAU

kalo ngeliat gue diem sebentar atau nampak seperti melamun pasti prejudice galau langsung ditimpakan ke gue.

masih banyak hal-hal penting, yaaa setidaknya itu menurut gue yang slalu sibuk dan asik gue pikirkan lebih dari sekedar untuk menghabiskan waktu untuk menggalau.

gue emang seorang tipikal pemikir. dan merenung sudah menjadi hobi tersendiri buat gue. jadi wajarlah apabila kalian sering melihat gue nampak seperti melamun.

"bagaimana produktivitas dan tanggungan ayah pada keluarga di saat usia nya sudah mulai menua"

"Apakah benar tahun 2015 adalah sebuah era baru dalam dunia ini? dengan kedatangan al-mahdi walaupun ini hanya anggapan tokoh syiah"

"apa yang sahabat-sahabat SMA gue lakukan hari ini,? gue yakin suatu saat kita bakal bertemu lagi"

inilah beberapa hal yang kadang hinggap dan asik gue pikirkan. dan akhirnya gue mampu melihat segala sesuatu dari beragai arah dan berabagai kemungkinan.

hal ini melatih sensitfitas dan kepekaan gue dari hal-hal yang sering terlewat atau tak disadari dan itu semua menjadi jelas dan terang ketika gue mulai merenung.



beberapa teman memang sudah ada yang maklum dan tau tentang kebiasaan dan tabiat gue ini. sebutlah dia Achi. teman dekat gue di kampus. karena jelas, waktu kita sempat kerja bareng, achi sering banget negur gue kalo gue nampak melamun. tapi akhirnya gue beritahu apa yang sebenarnya gue lakukan.

dan kadang tabiat ini menjadi hal yang aneh buat beberapa orang dan menjadi kesalahpahaman tersendiri bagi orang yang belum terbiasa melihat gue seperti ini.

sebutlah mantan gue yang terakhir kadang suka bete sendiri kalo tiba-tiba di motor suka tiba-tiba jadi diem padahal biasa nya gue slalu bawel. kadang memang gue suka menjadi sangat "bawel" namun hal ini bisa terjadi karena sebelum nya gue telah lama merenung. banyak hal yang bisa dibicarakan dan dijadikan lelucon, atau pertanyaan-pertanyaan setelah gue terdiam itu . namun kadang ia suka salah mengartikan hal ini. yaa namun ini memang sudah berlalu. dan yaa gue menulis ini karena tiba-tiba memang sedang terlintas saja moment kala itu.

atau kejadian salah seorang teman gue yang tiba-tiba nge-BBM gue meminta maaf karena melihat kejanggalan setelah dia mengutarakan pendapat nya pada gue dengan tiba-tiba gue yang menunduk dan terdiam. yaa dia memang telah berhasil membuat gue berpikir dalam hitungan sekon yang sangat cepat kala itu. dan hal itu benar-benar seakan memang harus di utarakan.

yaa kadang kebiasaan berpikir dan merenung gue ini gak kenal tempat, waktu dan keadaan. maka sering bagi orang-orang yang gak begitu mengerti situasi ini akan menganggap nya gue sedang GALAU!!

dan kadang buah pikir gue ini bisa di sublimasikan ke beberapa hal sebutlah itu status di FB atau Twitter. coret-coretan sketsa gambar di notes atau lelucon-lelucon yang tak pernah terpikir sebelum nya. atau kadang bisa juga hanya bisa jadi bahan perenungan yang gue nikmati sendiri.

jadi bagi gue diam itu belum tentu galau. tapi kalo galau biasa nya emang lo banyak diam.