Saturday, December 10, 2016

Simalakama Muslim Amerika

Tanggal 9 November kemarin negara Amerika telah melangsungkan pemelihan presiden yg ke 45. Dengan hasil -Donald Trump, kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari kubu Republik dipastikan memenangkan pemilihan presiden dengan perolehan sementara 274 suara perwakilan (electoral votes). Jumlah suara yang diperoleh Trump melewati batas minimal, yakni 270.

Trump, seperti dikutip dari Al Arabiyah, meraih suara besar dari Pennsylvania sebanyak 20 suara perwakilan. Sumbangan suara dari Pennsylvania, kantong kubu Demokrat. (TEMPO. Red)

Sebelumnya, dalam pidato pidato kenegaraannya Trump dikenal sebagai sosok yang arogant, sexist, hingga rasis. Ia menyatakan terang-terangan membenci umat Muslim.

Namun terjadi dilema disini. Kandidat Calon Presiden kali Ini. berkomposisi 1 Laki laki dan 1 Wanita. Dilema Ini terjadi khususnya bagi pemilih Muslim di Amerika sana. Bila mereka benar benar taat akan perintah al sunnah dan Qur'an. Mereka tentu takkan memilih Hilarry Clinton. Karena disurat Annisa telah dijelaskan.

Allah Ta’ala berfirman,
الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاءِ بِمَا فَضَّلَ اللَّهُ بَعْضَهُمْ عَلَى بَعْضٍ وَبِمَا أَنْفَقُوا مِنْ أَمْوَالِهِم (سورة النساء: 34)
“Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka.” SQ. An-Nisaa’: 34


Lalu Al Qurthubi juga menambahkan.
Al-Qurthubi rahimahullah berkata;
Firman Allah Ta’ala,
الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاءِ
“Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita.”
Maksudnya adalah mereka mengeluarkan nafkahnya untuk mereka dan membelanya. Juga dipahami, bahwa dari merekalah (kaum laki-laki) yang menjadi para pemimpin dan berperang, bukan pada wanita.” (Tafsir Qurthubi, 5/168)

Ibnu Katsir rahimahullah berkata, “Maksudnya adalah seorang laki-laki pemimpin bagi wanita. Dialah kepalanya, pemimpinnya dan pemberi keputusan serta mendidiknya jika bengkok.”
بما فضَّل الله بعضهم على بعض
“Oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita).
لن يفلح قوم ولَّوا أمرَهم امرأة )رواه البخاري

“Tidak adakan beruntung kaum yang perkaranya dipimpin oleh seorang wanita.” (HR. Bukhari)
Bagai sebuah buah simalakama yang mau tak mau harus dimakan oleh para saudara-saudara Muslim kita di Amerika.
Bila tak memilih akan di denda oleh pemerintah Amerika.
Bila memilih Hilary maka mereka tak taat pada firman Allah. Akhirnya pilihan pun jatuh pada Trump. Satu satunya calon pemimpin laki-laki, walau memang sosok Trump dikenal akan sikapnya yg skeptis dan rasis pada umat Muslim. Namun setidaknya para saudara Muslim kita disana telah menunjukkan ke Istiqomahannya dengan mengikuti perintah Allah dengan menjadikan laki laki sebagai pemimpin.

Percayalah. Apapun hasilnya, bagaimanapun prosesnya, Trump memang sudah dicatat di lauhful mahfudz sebagai presiden Amerika ke -45. Berlepas dari apapun yg akan direncakan Trump oleh umat Muslim. Tapi percayalah Allah mempunyai Makar, dan rencana Nya pasti jauh lebih hebat.

Semoga Umat Muslim di Amerika, bahkan di Dunia slalu dalam naungan dan kasih sayang Allah SWT. Amin Amin Amin Ya Rabbal Alamin.

No comments:

Post a Comment