Tuesday, February 16, 2016

Know Your Enemy

Bismillah.

Know Your Enemy.

Saat umur 13 tahun, nabi Muhammad hampir mati terbunuh.

Kala itu ia ikut rombongan pamannya Abu Tholib untuk berdagang di satu negri.
Di tengah perjalanan, rombongan tersebut dihentikan oleh Pendeta Nasrani. Pendeta itu melihat Muhammad kecil lama sekali. Lalu tercekat! Abu tholib yg menyadari perubahan raut muka sang pendeta lalu menanyakan ada apa gerangan.

Pendeta itu membawa Muhammad kecil dan pamannya untuk bicara 6 mata. Setelah sebelumnya ia melihat tanda pada tubuh Muhammad kecil. Ada yang ia pastikan.


"Yaa bani quraisy, bawa anak ini kembali pulang, jangan sampai ia singgahi negri yg kalian tuju itu"

Mendengar sang pendata nasrani berkata seperti itu jelas abu tholib panik. Lalu menanyakan ada apa sebenarnya.

"Menurut kitab ku, Injil. Aku telah memastikan bahwa ia (Muhammad) adalah nabi akhir zaman. Jika ia mendatangi negri itu. Niscaya ia akan dibunuh. Itu nubuat yg tertulis di kitab ku. Aku slalu menanti kedatangan kalian dan dirinya (Muhammad) untuk mencegah hal ini terjadi. Percayalah padaku. Ini tanggung jawab ku sebagai pemuka agama di negri ini, dan tanggung jawab atas nubuat pada kitab ku"

Diakhir kisah. Abu tholib mempercayai pendeta nasrani tersebut dan menyuruh seorang pendamping untuk mengantar pulang Muhammad kecil.

Nabi Muhammad pun terselamatkan.

Subhanaullah.

Di lain masa. Jauh sebelum nabi Muhammad lahir ke dunia yg fana ini. Seorang nabi telah terbunuh dengan keji nan sadis.

Tersebutlah Raja yahudi, yang jatuh cinta pada anak tirinya sendiri. Dan sang berhasrat untuk menikahinya. Tersebarlah berita itu kepada sang Nabi. Mendengar itu ia segera menemui raja untuk melarang hal tersebut. Karena menikah dengan mahram sendiri hukumnya adalah haram.

Namun apa yang terjadi sungguh di luar dugaan. Raja tidak senang dengan apa yg diucapkan sang Nabi. Raja pun memerintahkan ajudannya untuk membunuh sang nabi. Nabi pun mati, terbunuh dengan keji, dengan membawa larangan yang tak dipatuhi raja.

Nabi itu adalah Nabi Zakaria.

Innalillahi.
Mengingat kisah ini, malah mengantar memori ku pada pesan yang disampaikan seorang pemimpin yg otoriter serta bertangan dingin sebelum ia mati.

Adolf Hitler, pemimpin Nazi.

"Saya bisa saja membunuh semua yahudi ketika saya berkuasa, saya tinggalkan sedikit kepada kalian, agar kalian tau siapa yahudi itu dan alasan mengapa saya membunuhnya"

Waallahu a'lam bissawab.
Ttd.

Muhammad Dzar G.

No comments:

Post a Comment