Allah itu Maha Lucu

Inspired by : Nadirsyah Hosen
Edited Jokes by : #PemudaAbad21

Dear all,

Sedang ramai yah kasus agama yg dijadikan bahan lelucon. Tapi tahukah kita sebenarnya banyak loh kisah kisah lucu dalam Sejarah kenabian yang dengan gamblang termaktub di Al-Qur'an. Allah itu kadang senang loh bercanda dengan kita. Tapi apakah kita sadar akan hal itu, hingga akhirnya "tertawa" bersamaNya.

Saya sendiri orangnya senang bercanda, sehingga saya melihat Allah itu Maha Lucu. Banyak kisah lucu yang diungkap dalam al-Qur'an.



Saya juga harus menyebutkan betapa lucunya Allah telah memilih Musa sebagai Nabi. Musa itu cadel, takut sama ular, dan pemarah [sampai-sampai tonjokan mautnya, accidentally, telah membunuh orang]. Lha kok orang yang biasa-biasa saja begini dipilih jadi Nabi. Tapi bayangkan, hanya seorang Musa yg diberikan mukzizat bisa berkomunikasi dengan Tuhan di Bukit Tursina oleh Allah. Padahal ia Cadel.

"Yaa Allah Aku lelah Beldakwah sendilian, belikan lah aku pendamping yaa Allah"

Lalu Allah pun mengabulkan permintaannya, dengan menjadikan Nabi Harun sebagai teman dakwah Musa.

Lalu Allah pun menghadiahi musa doa, yg saat sekolah dulu sering kita baca bersama.

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي, وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي, وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي, يَفْقَهُوا قَوْلِي

Rabbisyrahlii shadrii wa yassirlii amrii wahlul ‘uqdatan min lisaanii yafqahuu qaulii.

Bayangkan juga ekspresi wajah Musa yang takut akan Ular, Tapi Allah memberikan Mukzizat tongkat kayu yg dilempar berubah menjadi Ular yang Begitu besar dan memakan Ular-ular penyihir Fir'aun. Pasti terkejut sekali Sang nabiyullah ini menyaksikkannya. Sungguh Allah penuh Kejutan bukan? Untung lah Musa hanya Cadel bukan Latahan.

Kisah lucu lain adalah ketika Zakariya yg terus menerus berdo'a agar diberi anak, begitu do'anya terkabul malah bingung dan seakan-akan nggak percaya Nabi Zakariya seakan- akan bertanya pada Allah, "Aku Kudu Piye yaaa Gusti, aku kudu piye to?". Lihatlah bagaimana Allah bercanda dengan para Kekasihnya. Penuh dengan hal tak terduga, namun terkandung sejuta hikmah didalamnnya.

Isteri Nabi Ibrahim, Sarah, juga tidak punya anak. Ketika malaikat datang menemui Nabi Ibrahim dan memberitahu bahwa Sarah akan segera hamil. Sarah yg mendengar dari balik pintu malah tertawa dan seolah berkata. "Aku gak lagi ulang tahun kan? Kok aku surprise yah ini?"

Ada lagi Nabi yang kabur dari ummatnya, terus kalah dalam undian.sehingga dibuang ke laut dan dimakan ikan paus. Tentu tahu dong Nabi siapa yang saya maksud :-). 3x dikocok, tiga kali keluar juga nama Nabi itu. Kalo Arisan sih enak. Lah ini harus ditelen Ikan paus. Kira-kira ketemu sama Pinokio gak yah? Dia kan ditelen ikan paus juga. Hmmm

Nabi Nuh juga nggak kalah lucunya. Masak beliau ber-kkn ria kepada Allah SWT agar anaknya diselamatkan dari banjir. Lalu apa jawab Tuhan, "nehi lah yaw, wani piro?!"

Nabi Ibrahim juga berbohong ketika ditanya, "Siapa nih yang menghancurkan berhala-berhala kami ini." Oalah..sang kekasih Allah ini bukannya ngaku eh malah menunjuk patung yang paling gede. "Ini nih Yah yang ngancurin patungnya! Liat aja badannya paling bongsor! Hobbynya pasti ngebully temen temennya nih!" Ujar Ibrahim, mungkin itu yg dikatakan beliau bila hidup pada Zaman Now.

Nabi Sulaiman dan Ratu Bilqis juga seru dan lucu kisahnya. Nabi Sulaiman itu isengnya luar biasa...sampai-sampai Bilqis terpaksa menyingkap betisnya. Amboiii...

"Hey Bilqis! Angkat kaki mu, kita akan melewati kubangan Air"

"Wahhh.. oke... Oke... " Bilqis lalu mengangkat Gaunnya. Ealahh gak taunya bukan kubangan air, hanya Ubin Nabi Sulaiman yg begitu bening sehingga nampak seperti kubangan Air.

"Ihhhhh bang Sulai becanda aja nihhh... Cubit nih cubit nihhh" Ujar Ratu Bilqis

"Hehehehe lihat disana ada kamera, Kena Deh!"

Mungkin begitu kira-kira kalo Nabi Sulaiman dan Ratu Bilqis hidup di zaman kita sekarang.

Aduuh...sebenarnya banyak sekali kisah-kisah lucu (seperti misalnya kisah malaikat Harut dan Marut). Al-Qur'an adalah khazanah kisah-kisah lucu yang luar biasa, sehingga saya tidak sabar untuk menceritakan kisah-kisah tsb sebagai pengantar tidur anak saya nantinya.

Dalam munajat saya dengan Allah seringkali saya berseru, "Apa lagi kali ini canda-Mu Ya Rabb...Tak henti-hentinya Engkau ombang-ambingkan diriku untuk lebih bisa memahami rahasia-Mu"

Dan kemudian saya pun tertunduk malu karena dibalik "bercanda"-nya Allah tersimpan jutaan misteri ilahi yang tak sanggup saya pahami. Sampai sekarang.

Semoga kita bisa mengambil hikmah atas kejadian ini semua yah.

Salam #PemudaAbad21